Assalamu’alaikum Social Investor!
Sedekah dan infak adalah amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Seperti yang diriwayatkan Rasulullah dalam hadits “Tiada suatu pagi hari berlalu melainkan ada dua malaikat turun. Berkata satu di antara dua malaikat itu: “Ya Allah berilah ganti kepada orang yang menafkahkan hartanya.” Dapat diartikan bahwa sedekah bukanlah mengurangi harta melainkan menambah harta.
Sebagai seorang muslim, kita dituntut untuk berbagi dengan sesama terlebih kepada orang-orang yang membutuhkan. Pemberian sedekah dan infak harus dilakukan dengan cara yang bijak dan tepat sasaran sehingga pemberian tersebut bermanfaat.
Zakat diberikan kepada 8 asnaf sesuai dengan yang difirmankan Allah dalam Al quran. Sedekah dan infak juga mempunyai golongan yang berhak untuk menerimanya, apa aja sih?
- Keluarga dan Karib Kerabat
Abu Daud meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda, “Bersedekahlah engkau! (seorang lelaki bertanya pada Nabi) Aku punya satu dinar. (Nabi menjawab) Pergunakanlah itu untuk dirimu sendiri! (Lelaki bertanya lagi). Aku punya satu dinar lagi. (Nabi menjawab). Gunakanlah untuk istrimu! (Lelaki kembali bertanya). Aku punya satu dinar lagi! (Nabi menjawab). Gunakanlah untuk anak-anakmu! (Lelaki berkata) Aku masih punya satu dinar lagi! (Nabi menjawab) Gunakanlah untuk pelayanmu! (Lelaki berkata lagi) Aku punya satu dinar lagi! (Nabi berkata) Terserah kepadamu, engkau lebih tahu menggunakannya.” Maka dari itu kita harus menyadari kondisi keluarga terdahulu, jika membutuhkan maka sedekah diberikan kepada keluarga setelah itu barulah karib kerabat. - Tetangga Sekitar
Dari Aisyah radhiyallahu ‘anhu: “Aku berkata, wahai Rasulullah, aku punya dua tetangga, kepada siapakah aku memberikan hadiah?” Beliau (Rasul Saw) bersabda: “Yaitu kepada (tetangga) yang paling dekat pintu rumahnya darimu.” (HR al-Bukhari). Disaat genting tetanggalah yang memberikan pertolongan pertama, maka dari itu pemberian sedekah setelah keluarga adalah tetangga sekitar. - Korban bencana
Korban bencana kehilangan kebutuhan dasar seperti makanan, tempat tinggal yang layak, dan air bersih. Kondisi ini sangat sulit bagi mereka dan membuat mereka membutuhkan bantuan. Memberikan sedekah bagi korban bencana menjadi prioritas penting. Meskipun bencana adalah kejadian besar, sedekah kecil pun sangat berarti bagi para korban. Jangan khawatir jika hanya bisa memberikan sedikit harta, karena itu tetap berarti.
Fakir dan Miskin
Masalah kemiskinan masih menjadi persoalan sulit di Indonesia. Masih banyak orang yang membutuhkan bantuan, terutama mereka yang fakir secara ekonomi, pendidikan, atau kesehatan. Mereka berhak menerima sedekah dalam bentuk apa pun, termasuk harta, ilmu, atau bantuan lainnya yang bisa membantu meningkatkan kesejahteraan hidup mereka dan mengakhiri kemiskinan.