Al Bunyan Kembali Lahirkan Tahfidz Qur'an

Rabu, 24 Maret 2021 / 11 Sya’ban 1442 Hijriah menjadi hari yang kembali mencetak sejarah baru. Tepat pukul 19.00 WIB, salah satu santri binaan dari LAZ Al Bunyan bernama saudari Firda Yusriyyah yang berasal dari Depok telah menyelesaikan hafalan 30 juznya dan resmi menjadi seorang hafidzah.
 
Firda Yusriyyah merupakan santriat dari SMAIT Ibnu Siena Mulia Putri Tasikmalaya Jawa Barat, dimana pondok modern ini adalah satu dari beberapa pondok tahfidz yang berada di bawah naungan Al Bunyan. Saat ini Firda sedang menduduki bangku kelas 3 SMA dan butuh waktu 3 tahun bagi dirinya untuk menyelesaikan hafalannya. Ia pun berpesan kepada kita agar jangan pernah meninggalkan al-qur’an, sebab kemuliaan yang dimilikinya menjadi salah satu jalan bagi kita untuk bisa menggapai ridho dari Sang Maha Kuasa. Penuturannya pun sukses membuat siapapun yang mendengarnya semakin termotivasi untuk senantiasa menghafal kalamullah. 
 
Sejak awal didirikannya LAZ Al Bunyan, kami selalu bermimpi dan berkomitmen untuk mencetak sebanyak mungkin hafidz di negeri ini. Berangkat dari cita-cita mulia ini, kami terus berproses untuk memberikan yang terbaik. Mulai dari beasiswa yang kami berikan hingga ikhtiar lain yang terus dilakukan. Dan saat ini, alhamdulillah berkat rahmat Allah LAZ Al Bunyan telah melahirkan lebih dari 50 hafidz-hafidzah yang InsyaAllah akan menjadi generasi rabbani pelindung umat. Menjadi agent of change bagi peradaban yang kian modern. Sebab pendidikan yang di terapkan di pondok binaan LAZ Al Bunyan bukan hanya mencetak seorang tahfidz akan tetapi juga dibekali kemampuan leadership dan kecerdasan intelektual atau dengan kata lain menerapkan pendidikan berkualitas sehingga dapat bersaing dalam lingkup lokal maupun global.
 
Dua dekade bukan waktu yang singkat bagi Al Bunyan untuk bisa mewujudkan mimpi ini. Dan untuk melahirkan seorang tahfidzh merupakan suatu perjalanan panjang dan tidak mudah untuk di lalui. Diperlukan niat yang tulus dan ikhlas, komitmen yang kuat, serta dukungan dari berbagai pihak untuk mewujudkannya. Untuk itu, bagi Sahabat Kebaikan kami membuka peluang selebar-lebarnya untuk turut menjadi bagian dalam melahirkan para penjaga Al-qur’an ini.  Dan kontribusi yang diberikan akan menjadi amal jariyah yang tidak terputus hingga hari akhir nanti, InsyaAllah.